Kolaborasi dan Sinergi Pengelolaan Sampah Berkelanjutan dengan Circular Economy

Webinar dengan mengusung tema “Kolaborasi Dan Sinergi Pengelolaan Sampah Berkelanjutan Melalui Penerapan Circular Economy”, Selasa (5/10/2021). Foto: Dok. Istimewa
Webinar dengan mengusung tema “Kolaborasi Dan Sinergi Pengelolaan Sampah Berkelanjutan Melalui Penerapan Circular Economy”, Selasa (5/10/2021). Foto: Dok. Istimewa

TROPIS.CO, JAKARTA – Festival Peduli Sampah Nasional tahun 2021 (FPSN) masih berlangsung hingga Desember 2021.

Sebagai bagian dari rangkaian FPSN tersebut diselenggarakan Webinar dengan mengusung tema “Kolaborasi Dan Sinergi Pengelolaan Sampah Berkelanjutan Melalui Penerapan Circular Economy”, Selasa (5/10/2021).

Acara ini menampilkan narasumber dari berbagai kalangan mulai pemerintah, dunia usaha, kelompok masyarakat peduli sampah hingga kelompok pengelola bank sampah.

Webinar ini menampilkan komitmen dari multi stakeholder dalam mengatasi persoalan sampah, terutama sampah kemasan plastik.

Upaya untuk mengelola sampah tersebut memerlukan kebijakan dan strategi yang tepat dengan menyinergikan antara perlindungan lingkungan hidup, pertumbuhan ekonomi, dan stabilitas sosial dengan tujuan akhir melaksanakan pembangunan berkelanjutan (sustainable development) termasuk di dalamnya adalah pengelolaan sampah berkelanjutan (sustainable waste management).

Salah satu pendekatan dalam pengelolaan sampah yang berkelanjutan yang saat ini ramai diperbincangkan adalah pendekatan circular economy, yang menjadi topik dari webinar ini.

Pendekatan circular economy sudah diadopsi beberapa negara, antara lain Jepang (dengan istilah sound material cycle society), Korea Selatan (dengan istilah green growth), Tiongkok, dan Uni Eropa.