Perusahaan Rintisan Eropa dan Platform Urun Dana Ekologi Pertama Memasuki Pasar Indonesia

Berkolaborasi

Planet Heroes akan berkolaborasi dengan pemimpin lokal dari kegiatan lingkungan nasional, organisasi World Cleanup Day Indonesia.

Bersama-sama, mereka akan mengajak pengguna Indonesia untuk berkampanye.

Pada tahun 2019, Planet Heroes memenangkan edisi pertama kompetisi Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk startup The GreenTech Startup Marathon, yang diselenggarakan pada sesi global kedua UN Science-Policy-Business Forum PBB tentang Lingkungan.

Platform ini secara resmi diluncurkan selama pertemuan SPBF PBB di GEO Week 2019 di Canberra, Australia pada bulan November 2019.

Baca juga: Hadapi Diskriminasi Minyak Sawit Eropa, Indonesia dan Malaysia Harus Kompak

Sejak saat itu, dengan dukungan dari UNEP, platform ini mulai berkembang dengan pesat.

Kini, platform ini menjadi platform berbasis komunitas yang gratis, mudah digunakan, dan tersedia dalam berbagai bahasa.

Pembuat platform mengintegrasikan Amazon Rekognition, solusi pengenalan gambar, berdasarkan pembelajaran mesin untuk menganalisis foto dan memverifikasi kredibilitas data dari pembersihan yang dipublikasikan.

Setiap hari, lebih dari selusin aksi bersih-bersih baru diposting di platform oleh pengguna dari lebih dari 30 negara di seluruh dunia.

Baca juga: Musdhalifah: Industri Sawit Dapat Mendukung Target Penurunan Emisi

Pengguna aktif Planet Heroes membersihkan lingkungan alam mereka dari Kenya, hingga India, Kosta Rika, dan negara-negara Eropa.

Pencipta platform ini menjalin kemitraan dengan bisnis yang ingin mendukung pengguna.

Sejauh ini, Planet Heroes telah didukung di Eropa oleh perusahaan-perusahaan besar seperti Coca Cola, Carrefour, McDonalds, dan
Samsung.

Sekarang, seiring dengan pertumbuhan platform, sudah waktunya untuk memulai internasionalisasi, membangun kemitraan dengan perusahaan di Brasil dan Indonesia. (*)