Jalannya Sidang Munas GAPKI XI
Keputusan ini lahir setelah Munas mengumumkan Calon Ketua Umum berdasarkan usulan dari 13 GAPKI cabang yaitu Dwi Sutoro, Hadi Sugeng, Eddy Martono, Susanto Yang, Dwi Dharmawan, Kacuk Sumarto, Bambang Aria Wisena, Mona Surya, Mustafa Daulay, dan Tjokro Putro Wibowo.
Dari 10 nama tadi, pimpinan sidang memanggil calon formatur berdasarkan nama-nama di atas untuk ditanyakan kesediaannya sebagai calon formatur.
Baca juga: Tantangan Perkebunan Sawit Rakyat dan Rilis Buku Panduan Sawit: Perkebunan Sawit Rakyat
Adapun empat nama setelah dipanggil pimpinan sidang ternyata tidak ada jawaban antara lain Bambang Aria Wisena, Dwi Sutoro, Mustafa Daulay, dan Tjokro Putro Wibowo.
Sementara enam orang bakal calon lainnya maju ke depan yaitu Eddy Martono, Susanto Yang, Hadi Sugeng, Mona Surya, Tjokro Putro Wibowo, dan Dwi Dharmawan.
Dari keenam orang tadi, Pimpinan Sidang akan menetapkan lima formatur sesuai tata tertib. Di depan pemilik suara, Tjokro Putro Wibowo mundur sebagai calon formatur.
Akhirnya, pimpinan sidang menetapkan lima formatur yang terdiri dari Eddy Martono, Susanto Yang, Hadi Sugeng, Mona Surya, dan Dwi Dharmawan.
Baca juga: Anjungan Mitra, Kiat Jitu Astra Agro Dukung Petani Sawit
Joefly Bahroeny kemudian menanyakan kesediaan kelima formatur tadi untuk maju sebagai calon Ketua Umum GAPKI.
Lantas empat formatur mengundurkan diri sebagai calon Ketua Umum GAPKI dan hanya Eddy Martono yang menyatakan kesediaannya.
Akhirnya, Pimpinan Sidang Munas XI GAPKI menetapkan Eddy Martono sebagai Ketua Umum GAPKI periode 2023-2028 secara aklamasi. (*)
