World Bank Dukung Program Karbon Netral Hutan Indonesia 2030

Dukungan World Bank

Menanggapi hal tersebut Victoria Kwakwa menyatakan bahwa isu-isu yang disebutkan oleh Menteri Siti merupakan hal penting yang menjadi perhatian World Bank dan bisa mendapatkan dukungan World Bank, seperti isu ekonomi karbon yang akan sangat membantu upaya Indonesia dalam mencapai target penurunan emisi melalui salah satunya berupa perdagangan karbon.

World Bank, ia sebutkan sangat mendukung negara-negara yang punya ambisi tinggi dalam mengendalikan perubahan iklim dan pembangunan yang berkelanjutan.

“Saya sangat senang dengan berbagai hasil diskusi yang telah terjadi selama ini terkait carbon pricing dalam kaitan dengan membentuk pasar karbon kami sangat mendukung penuh upaya ini, mari kita menuju langkah selanjutnya, kami punya pengalaman dalam mendukung Tiongkok dalam isu perdagangan karbon,” ujarnya.

Victoria pun mengungkapkan jika Indonesia merupakan negara penting dan salah satu kekuatan ekonomi dunia, sehingga jika Indonesia mengalami progres baik atas isu pengendalian perubahan iklim, maka akan berpengaruh besar untuk negara sekitarnya di Asia bahkan juga secara global.

Perdagangan karbon diupayakan untuk memenuhi komitmen Indonesia kepada masyarakat internasional sesuai dengan target Nationally Determined Contributions (NDC).

Selanjutnya Menteri Siti menjelaskan bahwa Indonesia mengalami perubahan kebijakan yang fundamental dengan disahkannya UUCK.

UUCK mengembangkan prosedur birokrasi yang sistematis dan lebih sederhana namun efektif, sehingga membuat kegiatan-kegiatan pembangunan untuk kepentingan publik, seperti agenda dan proyek strategis nasional, dan bisnis untuk ekonomi dapat bergerak maju tanpa kendala birokrasi dan prosedural.

Mendengar hal tersebut Victoria sangat senang dan berharap Indonesia semakin maju.

World Bank sangat siap mendukung program-program pembangunan di Indonesia melalui bantuan pendanaan untuk memperkuat kapasitas, dampingan teknis para ahli untuk implementasi melalui kerangka acuan yang sistematis. (*)