Menteri Siti Nurbaya: Rumpin Jadi Role Model Rehabilitasi Hutan dan Lahan

Apresiasi

Menteri Siti kemudian memberikan apresiasi kepada para jajarannya yang telah bekerja keras dalam mengatasi persoalan di masyarakat, terlebih dalam kondisi pandemi Covid-19.

“Dalam peringatan ini, yang paling penting adalah bagaimana kita mengaktualisasikan jati diri rimbawan kita yaitu jujur, tanggung jawab, disiplin, ikhlas, visioner, adil, peduli, kerja sama dan profesional.”

“Saya berterima kasih atas kepedulian dan kepekaan para pejabat di KLHK dalam mengatasi permasalahan yg terjadi masyarakat.”

“Kepekaan ini harus kita perdalam lagi, karena masyarakat ingin lebih diperhatikan lagi,” tegas Menteri Siti.

Sementara Staf Ahli Menteri LHK bidang Hubungan Antar Lembaga Pusat dan Daerah, yang juga Ketua Panitia Hari Bakti Rimbawan tahun 2021, Winarni Monoarfa dalam laporannya menyampaikan bahwa, penanaman kali ini termasuk dalam peringatan Hari Bakti Rimbawan yang ke-38 ini.

Jenis pohon yang ditanam antara lain adalah pohon Manggis, Sawo, Durian, Kemang Campolay, Namnam, Damar, Kayu Manis, Mindi, Menteng, Gandaria, dan Eboni dengan total yang di tanam sebanyak 150 batang.

“Penanaman pohon dimaksudkan untuk membangkitkan semangat, motivasi dan membudayakan para rimbawan, untuk terus berbakti menjaga lingkungannya,” tutur Winarni.

Winarni menyampaikan, Tema Hari Bakti Rimbawan tahun 2021 adalah “Terus Berbakti Di Tengah Pandemi Untuk Lingkungan Dan Hutan Lestari”.

Tema tersebut menggambarkan bahwa meskipun sedang dilanda Pandemi Covid-19, tidak membatasi para Rimbawan untuk terus bekerja, berbakti dalam menyukseskan pembangunan, meningkatkan kesejahteraan rakyat, sekaligus memastikan lingkungan dan kehutanan tetap lestari. (*)