Dukung Kawasan Wisata Candi Borobudur, Rp21,3 Miliar Digelontorkan guna Membangun Gerbang Klangon

Kembangkan Infrastruktur KSPN

Kementerian PUPR terus mendukung pengembangan infrastruktur Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Candi Borobudur dalam rangka mendorong peningkatan kunjungan wisatawan domestik maupun mancanegara. Kawasan Borobudur telah ditetapkan sebagai salah satu KSPN Prioritas atau 10 “Bali Baru” yang dikembangkan berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2016.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan pembangunan infrastruktur pada setiap KSPN direncanakan secara terpadu baik penataan kawasan, jalan, penyediaan air baku dan air bersih, pengelolaan sampah, sanitasi, dan perbaikan hunian penduduk melalui sebuah rencana induk pembangunan infrastruktur.

Baca juga: 500 Sarhunta di NTB Dibangun guna Dukung Pemulihan Pariwisata

“Untuk pariwisata, pertama yang harus diperbaiki infrastrukturnya, kemudian amenities dan event, baru promosi besar-besaran.”

“Kalau hal itu tidak siap, wisatawan datang sekali dan tidak akan kembali lagi. Itu yang harus kita jaga betul. ”

“Prinsipnya adalah merubah wajah kawasan dilakukan dengan cepat, terpadu, dan memberikan dampak bagi ekonomi lokal dan nasional,” kata Menteri Basuki dalam keterangan persnya, Sabtu (4/7/2020).

Sektor pariwisata diharapkan menjadi sektor andalan untuk mendatangkan devisa, membuka lapangan kerja dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi lokal. (*)