Diacara HUT NU di Palembang, Bahen Menanam Pohon Kemang.

TROPIS.CO – PALEMBANG, Dalam rangkaian perayaan hari lahir Nahdatul Ulamake 99, Sekjen Kementerian LHK, Bambang Hendroyono, Bahen melakukan penanaman pohon di kawasan kampus UIN Raden Patah, Kampus Jakabaring, Palembang, Jumat (4/3).

Kegiatan penanaman pohon bertajuk” Reduksi CO2 dan tingkatkan Produksi Oksigen, dilakukan pada areal seluas 15 hektar dengan bibit sebanyak 5000 pohon yang berasal dari kebun pembibitan yang dikembangkan Balai Pengelolaan DASRH Musi.

Adapun sejumlah jenis tanam yang ditanam bersama Dirjen Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan, Bambang Supriyanto, Plt Dirjen Planologi Kehutanan Tata Lingkungan, Ruanda Agung Sugardiman dan Kabiro Perencanaan Apik Karyana, serta sejumlah pejabat Provinsi Sumsel dan pimpinan UIN Raden Patah Palembang itu, antara lain meranti, pulai, mahoni, sirsak, ketapang mini, turi, trembesi, dan bambang lanang

Dihadapan ratusan aktivitas kampus UIN Raden Patah, Bahen mengajak semua lapisan untuk lebih peduli dengan lingkungan. Salah satu bentuk kepedulian adalah menanam pohon. Dengan kekhawatiran akan terus menipisnya gas rumah kaca, setidaknya bisa dikendalikan karena kian rapatnya tutupan lahan, hingga daya serap CO2 pun kian tinggi.

“Penanaman pohon merupakan kegiatan adalah bagian dalam mengawal keberlanjutan lintas generasi dan menyelamatkan masa depan bangsa,” ujar Bahen yang kehadirannya pada perayaan itu mewakili Menteri LHK Siti Nurbaya, karena adanya agenda yang saling berbenturan.

Karenanya dalam kesempatan itu, Bahen sempat menyampaikan permohonan maaf Ibu Menteri Siti Nurbaya. ” Ibu menteri rencananya berkenan hadir, tapi ada agenda lain yang harus diselesaikan segera, Ibu Menteri meminta kami untuk mewakili beliau,”tutur Bahen lagi.

Sebenarnya, lanjut Bahen, saat kita menanam pohon, kita itu sedang menanam doa, menanam harapan, menanam kerja kita semuanya untuk keberlanjutan hidup generasi yang akan datang.

Pada kesempatan tersebut, Rektor UIN Raden Fatah, Nyayu Khodijah menyampaikan terimakasihnya kepada Kementerian LHK yang sudah memberikan bibit pohon. Kegiatan penanaman merupakan wujud komitmen untuk mendukung gerakan dekarbonisasi Indonesia tahun 2060.

“Penanaman pohon ini menjadi tanggung jawab kita semua karena kita berkeinginan tentu generasi berikutnya adalah generasi yang bisa hidup dengan sehat salah satunya membutuhkan oksigen yang cukup, air bersih, dan sebagainya, dan itu harus di dukung dengan pohon-pohon yang kita tanam hari ini,” ujarnya.

Lebih lanjut dirinya berharap agar penanaman ini dapat memberikan manfaat bagi generasi yang akan datang. “Dengan yang kita lakukan hari ini kita berharap pohon yang kita tanam bisa tumbuh dengan subur dan lebih lagi akan memberikan hasil yang akan datang dan insya Allah jadi amal jariyah kita,” ungkap Nyayu.