Pena di Atas Langit 2 Karya Tofan Mahdi

Tiga Bagian

Buku Pena di Atas Langit 2 terbit 334 halaman, terbagi menjadi tiga bagian besar yaitu: Kala Melanglang Buana, Tentang Indonesia Tercinta, dan Menjaga Asa di Tengah Corona.

“Karena buku ini terbit pada saat kita masih berjuang melawan pandemik, ada juga beberapa tulisan pengalaman empiris dan refelktif tentang covid-19,” kata Tofan yang saat ini juga menjadi Tim Editor pada program Fellowship Jurnalis Perunahan Perilaku (FJPP) kerja sama Dewan Pers RI dengan Satgas Nasional Covid-19.

Selain itu, Tofan Mahdi juga masih tercatat sebagai Ketua Bidang Komunikasi GAPKI (Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia) dan SVP Communication and Public Affairs PT Astra Agro Lestari Tbk.

Duta Besar RI di Singapura, Suryopratomo, memberikan apresiasi atas terbitnya buku Pena di Atas Langit 2.

“Darah wartawan pada diri Tofan Mahdi membuat semua yang ia alami menjadi sesuatu yang menarik untuk ditulis,” kata Suryopratomo dalam Catatan Singkat Sahabat yang dimuat dalam buku tersebut.

Tofan berharap, buku Pena di Atas Langit 2 memperkaya khasanah literasi di Indonesia.

Apalagi di tengah serbuan teknologi komunikasi digital, minat baca masyarakat semakin rendah.

“Semoga semakin banyak masyarakat Indonesia yang kembali membaca buku,” kata pria kelahiran Pasuruan 47 tahun ini. (*)