Sinar Mas Land Sosialisasikan pengelolaan Sampah

Sinar Mas Land melakukan sosialisasi pengelolaan dan penanangan sampah di tengah masyarakat Kecamatan Pegedangan Tangerang. Mereka melatih masyarakat membuat kompos.

TROPIS.CO – TANGERANG. Kelompok usaha Sinar Mas, melalui Sinar Mas Land melakukan sosialisasi pengelolaan dan penanagan sampah, sekaligus melakukan pelatihan pembuatan kompos.
Kegiatan itu diselengarakan Minggu (29/4) kemarin di wilayah Kampung Sawah, Lengkong Kulon, Pegedangan Tangerang. Sosialisasi ini merupakan kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) kelompok usaha yang dirintis taipan Eka Tjipta Widjaja itu.
Sejumlah komonitas penggiat lingkungan, akdemisi, dan kalangan profesional dilibatkan dalam kegiatan rutin perusahaan. Mereka ini dilibatkan dalam memberikan penjelasan dan praktik tentang pembuatan atau cara mengolah sampah menjadi kompos.
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan kini memang tengah berupa menekan timbuan sampah rumah tangga dan sampah sejenis sampah rumah tangga melalui proses pengurang dan penanganan. Pada tahun 2025 timbulan sampah rumah tangga dan sampah sejenis rumah tangga ini diprediksikan bakal mencapai 71 ,8 juta ton, dan timbulan sampah harus diolah dan tertangani hingga 100%, melalui mekanisme pengurangan 30% dan penanganan 70%.
Pembuatan kompos merupakan salah satu program penaganan yang langsung oleh masyarakat. Selain menjadikan sampah sebagai sumber energi pembangkit listrik maupun gas untuk rumah tangga.
Saat ini, komposting dirasakan menjadi sebuah kebutuhan yang tak bisa dianggap sepele, mengingat permasalahan sampah telah menjadi persoalan pelik bagi masyarakat perkotaan. Kecamatan Pagedangan di Kabupaten Tangerang, yang menjadi sasaran sosialisasi komposting Sinar Mas Land, merupakan wilayah yang saat ini telah merasakan problem tersebut dalam kehidupan keseharian masyarakatnya.
Head of Corporate Social Responsibility Sinar Mas Land, Idham Muchlis, mengungkapkan, dasar pemikirannya adalah agar masyarakat mau dan mampu mengolah sampah menjadi kompos, hingga dapat mengurangi dampak persoalan sampah di lingkungan mereka. “Kepedulian akan pengolahan dan mereduksi sampah, harus dimulai dari lingkungan rumah tangga,” kata Idham dalam siaran persnya, Sabtu.
Dalam kegiatan sosialisasi komposting kali ini, Sinar Mas Land menyerahkan bantuan berupa tempat sampah organik dan anorganik sebanyak 248 buah, saringan komposter 3 buah, gerobak sampah 3 buah, dan bibit pohon buah sebanyak 50 batang.
Sinar Mas Land telah melaksanakan sosialisasi komposting di wilayah Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang Selatan secara simultan sejak tahun 2016. Tahun 2016, sosialisasi komposting di Tangerang Selatan dilakukan di wilayah Kelurahan Lengkong Wetan, Kota Tangerang Selatan, yang diikuti 50 kepala keluarga (KK); Perumahan Griya Loka, Kelurahan Lengkong Gudang Timur (50 KK), Perumahan Nusa Loka BSD City (50 KK), dan di Wilayah Kabupaten Tangerang dilaksanakan di Perumahan Puspiptek, Kecamatan Pagedangan (60 KK).
Sosialisasi komposting tahun 2017 dilakukan di wilayah Kampung Sawah, Kelurahan Lengkong Kulon, yang diikuti 98 KK. Sedangkan tahun 2018 dilaksanakan lagi di tempat yang sama dengan mengundang 123 KK.
Sosialisasi yang dilakukan, menurut Idham, adalah mengenalkan masyarakat pada dasar-dasar komposting. Warga diajak untuk mengenal komposter atau wadah berbentuk tong/tabung yang dijadikan wadah penguraian sampah organik.
“Selanjutnya warga diberi pengarahan tentang langkah-langkah komposting selanjutnya, yaitu mencacah sampah organik, menambahkan cairan aktivator untuk mempercepat proses pembusukan, mengaduk, memasukan ke dalam komposter, dan memanen kompos setelah satu hingga dua bulan,” kata Idham.