TROPIS.CO – JAKARTA. La Tofi School of CSR menilai kelompok usaha Astra Agro Lestari lebih peduli lingkungan. Karenanya, layak mendapatkan penghargaan pada Indonesia Green Award 2018.
Bukan hanya corporate Astra Agrolestari saja yang menerima penghargaan dari lembaga pendidikan yang berdiri pada awal tahun 2010 itu, tapi juga memberikan reward kepada Vice President Director PT Astra Agro Lestari Tbk, Joko Supriyono sebagai Eksekutif Milenium.
Astra Agro Lestari dinilai sebagai corporate yang sangat serius dalam mengembangkan keanekaragaman Hayati. Program yang dikembangkan merestorasi sempadan sungai guna menjaga fungsi sungai sebagai tempat tinggal satwa liar. Di kawasan perkebunan kelapa sawit Astra Agro Lestari satwa liar hidup dengan baik.
Pada kategori Pencegahan Polusi, Astra Agro telah mengurangi pemakaian pestisida dan bahan-bahan sintesis, dan menggunakan musu alami, predator Sycanus spp, sebagai pengendalian hayati hama ulat pemakan daun kelapa sawit.
Penghargaan lain, berupa pengelolaan sampah terpadu, yakni menjalin sinergi Bank Sampah dengan posyandu binaan PT Tunggal Perkasa Plantation dan PT Eka Dura Indonesia, di Riau,
Lainnya, program konservasi air dengan pembuatan embung dan bendungan pada Lanskap Perkebunan Kelapa Sawit. Dengan program ini maka Astra Agro Lestari layak mendapatkan penghargaan kategori penyelamatan sumberdaya air.
Berbagai program yang dikembangkan Astra Agro Lestari itu merupakan bagian dari tanggungjawab perusahaan dalam mengembangkan program CSR. Dan CSR ini bagi manajemen Astra Agro Lestari, bukan suatu kewajiban melainkan jiwa yang sudah tertanam dalam dari kalangan pendiri Astra Agro Lestari.
.
