Pertamina Jadikan Arboretum Gambut RBORETUM GAMBUT" Sebagai Destinasi Wisata
TROPIS.CO, BENGKALIS - Manager Refinery Environment PT Pertamina Pusat M.Leodan mengungkapkan bahwa program CSR Arboretum Gambut di Kelurahan Sungai Pakning Bengkalis merupakan destinasi wisata alam satu-satunya yang ada di Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau.
Komitmen untuk melestarikan lingkungan dan memberdayakan masyarakat di lahan gambut hendaknya menjadi terobosan baru sebagai destinasi wisata bisa dijadikan sebagai alokasi untuk destinasi wisata dengan memberdayakan masyarakat tempatan, ujarnya usai meresmikan Arboretum Gambut, Kamis (8/11/2018).
Dikatakan Leodan, Arboretum Gambut merupakan area konservasi dan eduwisata lahan gambut yang ditujukan untuj sarana pendidikan dan wisata terutama bagi generasi muda untuk memperkenalkan fungsi lahan gambut sebagai penyangga utama ekosistem di Provinsi Riau.
"Melalui kegiatan ini, Pertamina berharap dapat menjadi bagian dalam pelestarian lahan gambut yang berbasis pemberdayaan masyarakat," kata Leodan.
Selain itu Arboretum Gambut nantinya akan dikelola oleh kelompok binaan CSR Pertamina RU II Sungai Pakning yang telah didampingi beberapa tahun terakhir.
"Kami berharap kegiatan pemberdayaan ini dapat menjadi contoh bagi industri lain dalam.penerapan CSR yang berkelanjutan," ungkap Leodan.
Selain program Arboretum Gambut juga dikembangkan program CSR lainnya berbasis wilayah di Kampung Jawa dengan program Kampung Gambut dimana Pertamina RU II Sungai Pakning memperoleh penghargaan tertinggi Dharma Krida Baraya Adikarya Anugraha dalam gelaran 7th UNS Summit, Expo & Awards 2018.
"Program ini merupakan integrasi dengan berbagai pendekatan mulai dari pemberdayaan ekonomi, pariwisata, kesehatan, pendidikan dan penanganan kebakaran lahan dan membina masyarakat peduli api untuk dilatih dan disertifikasi menjadi fireman berstandar Internasional," tuturnya.
Sementara Camat Bukit Batu Mulyadi mengapresiasi langkah Pertamina yang melakukan program CSR berbasis lingkungan dan pemberdayaan masyarakat.
"Menurut integrasi program seperti ini patut menjadi contoh bagi perusahaan lain dalam mengelola lingkungan," ujar Camat Mulyadi.
Dalam acara tersebut juga dihadiri Unit Manager Comunication CSR RU II Sei Pakning Muslim Dharmawan Ali Mudasir, Manager Produksi RU II Sei Pakning dan Asisten Manager Enviro Pertamina pusat Dedi Mei Dianto. (*)
Camat Bukit Batu Mulyadi didampingi anggota DPRD Bengkalis Febriza Luwu dan Petinggi Pertamina meresmikan Arboretum Gambut Sungai Pakning sebagai objek wisata alam. Foto : Riau Kepri Com
TROPIS.CO, BENGKALIS – Manager Refinery Environment PT Pertamina Pusat M.Leodan mengungkapkan bahwa program CSR Arboretum Gambut di Kelurahan Sungai Pakning Bengkalis merupakan destinasi wisata alam satu-satunya yang ada di Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau.
“Komitmen untuk melestarikan lingkungan dan memberdayakan masyarakat di lahan gambut hendaknya menjadi terobosan baru sebagai destinasi wisata bisa dijadikan sebagai alokasi untuk destinasi wisata dengan memberdayakan masyarakat tempatan,” ujarnya usai meresmikan Arboretum Gambut, Kamis (8/11/2018).
Menurutnya, Arboretum Gambut merupakan area konservasi dan eduwisata lahan gambut yang ditujukan untuk sarana pendidikan dan wisata terutama bagi generasi muda untuk memperkenalkan fungsi lahan gambut sebagai penyangga utama ekosistem di Provinsi Riau.
“Melalui kegiatan ini, Pertamina berharap dapat menjadi bagian dalam pelestarian lahan gambut yang berbasis pemberdayaan masyarakat,” kata Leodan.
Selain itu Arboretum Gambut nantinya akan dikelola oleh kelompok binaan CSR Pertamina RU II Sungai Pakning yang telah didampingi beberapa tahun terakhir.
“Kami berharap kegiatan pemberdayaan ini dapat menjadi contoh bagi industri lain dalam.penerapan CSR yang berkelanjutan,” ungkap Leodan.
Selain program Arboretum Gambut juga dikembangkan program CSR lainnya berbasis wilayah di Kampung Jawa dengan program Kampung Gambut di mana Pertamina RU II Sungai Pakning memperoleh penghargaan tertinggi Dharma Krida Baraya Adikarya Anugraha dalam gelaran 7th UNS Summit, Expo & Awards 2018.
“Program ini merupakan integrasi dengan berbagai pendekatan mulai dari pemberdayaan ekonomi, pariwisata, kesehatan, pendidikan dan penanganan kebakaran lahan dan membina masyarakat peduli api untuk dilatih dan disertifikasi menjadi pemadam kebakaran berstandar internasional,” tuturnya.
Sementara Camat Bukit Batu Mulyadi mengapresiasi langkah Pertamina yang melakukan program CSR berbasis lingkungan dan pemberdayaan masyarakat.
“Menurut integrasi program seperti ini patut menjadi contoh bagi perusahaan lain dalam mengelola lingkungan,” ujar Camat Mulyadi.
Dalam acara tersebut juga dihadiri Unit Manager Comunication CSR RU II Sei Pakning Muslim Dharmawan Ali Mudasir, Manager Produksi RU II Sei Pakning dan Asisten Manager Enviro Pertamina pusat Dedi Mei Dianto. (*)
