Empat BUMN Teken MOU dengan Perusahaan Eropa di Inno Trans 2018

Serangkaian kerja sama BUMN dengan perusahaan Eropa di Inno Trans 2018 ini merupakan upaya 'go international' dari industri kereta dan perlengkapan kereta Indonesia. Foto : Powerbox
Serangkaian kerja sama BUMN dengan perusahaan Eropa di Inno Trans 2018 ini merupakan upaya 'go international' dari industri kereta dan perlengkapan kereta Indonesia. Foto : Powerbox

TROPIS.CO, BERLIN – Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno menyatakan empat BUMN menandatangani nota kesepahaman kerja sama dengan perusahaan besar di Eropa dalam pameran industri kereta terbesar di dunia, yakni Inno Trans 2018, di Berlin, Jerman.

Dalam keterangan resminya, Rini menyebutkan, tiga BUMN yakni PT Len Industri (Persero), PT Industri Kereta Api/INKA (Persero), PT KAI (Persero) menandatangani nota kesepahaman dengan lima perusahaan besar di Eropa pada Kamis (20/9/2018).

Sementara itu, PT Pertamina (Persero) juga akan menandatangani perjanjian kerja sama pada Jumat ini (21/9/2018).

“Serangkaian kerja sama ini sebagai upaya ‘go international’ dari industri kereta dan perlengkapan kereta Indonesia.”

“Industri kereta Indonesia dapat menjadi pemimpin pengembangan industri kereta di kawasan ASEAN,” kata Rini seperti dikutip Antara.

Penandatanganan MoU pada Kamis ini dilakukan oleh masing-masing direktur utama perseroan dan disaksikan langsung Menteri BUMN Rini Soemarno, Duta Besar RI untuk Jerman Arif Havas Oegroseno, Duta Besar RI untuk Republik Ceko Aulia Rahman, Deputi Bidang Pertambangan, Industri Strategis dan Media Kementerian BUMN, Harry Sampurno, dan Deputi Bidang Jasa Keuangan, Survei dan Konsultan Kementerian BUMN Gatot Trihargo.

PT Len Industri dengan perusahaan asal Kroasia, ALTPRO akan berkolaborasi dalam hal pengembangan produk dan sertifikasi guna memperkuat bisnis masing-masing.

Len akan memasok Interlocking, LED Signal, Point Machine, CTC and Sistem Engineering. Sementara Altpro akan memasok Axle Counter System, Level Crossing, dan ATP.

INKA akan berkolaborasi dengan SKODA, perusahaan asal Republik Ceko yang andal dalam merancang dan memproduksi sistem propulsi dan kontrol perkeretaapian.

Keduanya berkomitmen untuk terus mengembangkan dan meningkatkan kerja sama ke depannya. Serta melakukan transfer teknologi pada Traction Motor dan Propulsi.

INKA juga turut membubuhkan kesepakatan kerja sama dengan Movement Group BV, perusahaan Belanda yang handal dalam mengembangkan dan memproduksi perangkat lunak dan perangkat keras di bidang mobilitas juga transportasi.

Sementara KAI akan berkolaborasi dengan Progress Rail, perusahaan pemasok produk dan layanan kereta api yang terafiliasi dengan Caterpillar.

Kolaborasi keduanya meliputi pengembangan dan pemeliharaan rolling stock termasuk peningkatan program pemeliharaan rolling stock, modernisasi dan repowering lokomotif, hingga penyediaan teknologi canggih untuk meningkatkan keamanan, efisiensi, dan kinerja perkeretaapian.

Selain itu, kerja sama juga meliputi program pelatihan dan pengembangan personel PT KAI sebagai bagian dari proyek yang akan diadakan untuk meningkatkan pengetahuan, kompetensi dan keterampilan personel KAI tersebut.

“Kerja sama ini diharapkan dapat semakin memperkuat bisnis BUMN ke depannya baik di tingkat regional maupun internasional,” pungkas Rini. (*)